Warga tiba dari Afghanistan di pos perlintasan Friendship Gate di kota perbatasan Pakistan-Afghanistan, Chaman, Pakistan, Minggu (15/8/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Saeed Ali Achakzai.
Khan naik ke kursi kekuasaannya pada 2018 saat berusia 69 tahun dengan dukungan militer. Namun belum lama ini, pendukungnya di parlemen mundur karena situasi ekonomi dan politik di negara itu.
“Kepentingan negara harus menjadi prioritas,” kata Ketua Majelis Rendah parlemen Pakistan, Asad Qaisar, usai mengundurkan diri dari posisinya. Asad Qaisar menjadi sekutu Imran Khan di parlemen.
Diketahui, Imran Khan menjadi Perdana Menteri Pakistan pertama dalam sejarah yang digulingkan melalui mosi tidak percaya. Langkah itu merupakan satu-satunya cara konstitusional untuk mencopot kepala pemerintahan di Pakistan.
Namun tidak ada perdana menteri Pakistan yang pernah menyelesaikan masa jabatan selama lima tahun dalam sejarah 75 tahun negara itu.
Beberapa partai oposisi mengatakan Imran Khan telah gagal menghidupkan ekonomi yang terpukul COVID-19 dan juga gagal memenuhi janji untuk membebaskan Pakistan dari korupsi.
“Kami tidak akan membalas dendam. Kami tidak akan memenjarakan orang, tetapi hukum akan berjalan,” kata pemimpin oposisi Pakistan Shehbaz Sharif dalam pidatonya setelah pemungutan suara hari Sabtu.