Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri (PM) Prancis Michel Barnier, pada Selasa (1/10/2024), mengumumkan penundaan pemilu regional di Kaledonia Baru hingga Desember 2025. PM yang baru terpilih itu menyebut kondisi di wilayah terluar Prancis di kawasan Pasifik tersebut masih belum stabil.
Pada Mei, Kaledonia Baru dilanda kerusuhan besar setelah demonstrasi dari kelompok pro-kemerdekaan. Presiden Prancis Emmanuel Macron pun mendeklarasikan keadaan darurat dan mengirimkan ribuan tentara beserta polisi untuk mengamankan area terluar Prancis tersebut.