Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Presiden Rusia Vladimir Putin (ANTARA FOTO/Sputnik/Alexei Nikolsky/Kremlin via REUTERS)

Jakarta, IDN Times - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa Presiden Prancis Emmanuel Macron mengajukan beberapa proposal damai demi mengakhiri krisis di Ukraina. Proposal itu ditawarkan saat Macron bertemu dengan Putin di Kremlin pada Senin (7/2/2022).

"Sejumlah ide, proposal (ditawarkan), sebagai dasar agar (krisis Ukraina-Rusia) dapat berjalan maju,” kata Putin setelah berdialog dengan Macron selama lebih dari lima jam, dikutip dari AFP.

"Kami akan melakukan segalanya untuk menemukan penawaran yang cocok bagi semua orang," tambah Putin.

1. Putin apresiasi upaya mediasi yang dilakukan Macron

Presiden Rusia Vladimir Putin (ANTARA FOTO/REUTERS/Maxim Zmeyev)

Baik Macron maupun Putin tidak mendefinisikan proposal perdamaian yang dimaksud. Namun, keduanya berjanji akan melakukan diskusi lagi melalui telepon, setelah Macron menemui Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Selasa (8/2/2022).

Putin mengapresiasi upaya Macron yang telah menempatkan dirinya sebagai mediator dalam krisis ini. Pertemuan Macron-Putin tercatat sebagai pertemuan setingkat pemimpin pertama yang membahas krisis Ukraina-Rusia.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Macron atas upaya yang dilakukan Prancis untuk menyelesaikan masalah akut hubungan kami dengan NATO, untuk menciptakan stabilitas di benua Eropa, untuk menyelesaikan krisis di tenggara Ukraina," ungkap Putin. 

2. Alasan Putin tidak ingin Ukraina bergabung NATO

Editorial Team

Tonton lebih seru di