Jakarta, IDN Times - Pemerintah Republik Demokratik (RD) Kongo, pada Minggu (11/8/2024), membuka dialog dengan Zambia soal penutupan perbatasan negara. Penutupan sepihak ini telah merugikan RK Kongo sebagai negara produsen tembaga terbesar di Afrika.
Zambia merupakan rute ekspor penting dan tercepat bagi RD Kongo untuk mencapai sejumlah pelabuhan regional. Sedangkan, mayoritas tembaga asal RD Kongo diekspor melalui Kasumbalesa dan masuk ke teritori Zambia.