Jakarta, IDN Times - Presiden Republik Dominika. Luis Abinader mengumumkan akan memperbolehkan Amerika Serikat (AS) menggunakan wilayah udaranya untuk kepentingan militer. Selain itu, negara itu bersedia menampung pesawat tempur AS di pangkalannya.
“Kami sudah mencapai kesepakatan teknis, terbatas, dan sementara masuknya militer AS di Republik Dominika. Mereka diperbolehkan menggunakan Pangkalan Udara San Isidro dan Bandara Las Americas secara terbatas,” ungkapnya, dikutip The Latin Times, Jumat (27/11/2025).
Dalam beberapa bulan terakhir, AS sudah menerjunkan militer di Laut Karibia untuk melawan penyelundupan narkoba. Namun, terdapat dugaan bahwa AS berniat untuk menekan pemerintah Venezuela.
