Jakarta, IDN Times - Puluhan ribu pengungsi Rohingya yang ada di Bangladesh melakukan aksi protes agar segera dipulangkan ke Myanmar, tepatnya di Rakhine State.
Sejak eksodus besar-besaran pada 2017 akibat kekejaman militer Myanmar, lebih dari 1 juta penduduk Rohingya terpaksa tinggal di kamp-kamp penampungan di Cox’s Bazar, Bangladesh.
“Tidak ada lagi kehidupan bagi pengungsi. Tidak ada keamanan dan verifikasi. Kami ingin cepat direpatriasi menggunakan kartu data dari UNHCR,” teriak salah satu demonstran Rohingya, dikutip dari Al Jazeera, Selasa (13/6/2023).
Sementara itu, bulan lalu, rombongan tim dari pemerintah Myanmar dilaporkan telah tiba di Bangladesh. Mereka rencananya akan melakukan skema percontohan untuk memulangkan jutaan warga Rohingya kembali ke Rakhine.