Jakarta, IDN Times - Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Belarus Alexander Lukashenko, pada Jumat (5/12/2024), resmi menyetujui perjanjian jaminan keamanan bersama dalam Union State. Persetujuan ini disebut sebagai cara untuk mengamankan kedua negara dari Barat.
Belarus selama ini menjadi sekutu terdekat Rusia di Eropa karena sama-sama mendapat sanksi Barat. Negara Eropa Timur itu bahkan mengadakan penangkapan oposisi dan keluarganya secara massal menjelang pilpres pada Januari 2025.