Jakarta, IDN Times - Rusia dan Belarus, pada Selasa (30/1/2024), setuju mendirikan media gabungan Union State yang beroperasi di kedua negara anggota. Persetujuan ini menjadi pendekatan Rusia-Belarus terkait koordinasi kebijakan di kedua negara pecahan Uni Soviet tersebut.
Di tengah invasi Rusia ke Ukraina, Belarus di bawah rezim Presiden Alexander Lukashenko terus mendekatkan diri dengan Rusia. Ia bahkan bersedia memberikan teritori negaranya untuk dijadikan lokasi pasukan Moskow melancarkan invasi ke Ukraina dan penempatan nuklir Rusia.