Juru Bicara Kepresidenan Rusia, Dmitry Peskov, mengonfirmasi bahwa Moskow akan menuntut Finlandia terkait penyitaan propertinya. Menurutnya, properti milik negara harus dilindungi dan masuk kepentingan nasional.
"Tentu kami akan mempermasalahkan soal penyitaan properti kami di Finlandia. Rusia akan mempertahankan seluruh kepentingan negara, termasuk properti. Kami akan menggunakan segala mekanisme hukum untuk melindungi kepentingan kami," tuturnya, dilansir YLE.
Perusahaan Ukraina, Naftogaz, sudah meminta penyitaan sebanyak lima properti Rusia di Finlandia sebagai ganti rugi atas kerusakan asetnya. Sementara, sebanyak 3 dari 5 properti yang disita terletak di Kepulauan Aland, Laut Baltik.
Terdapat dua properti Rusia yang disita berupa sebuah area permukiman di pusat kota Helsinki. Selain itu, sebuah gedung pemerintahan di Lauttasaari sudah disita dari Rusia menyusul keputusan penyitaan properti.