Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov, pada Selasa (27/12/2022), memberi ultimatum kepada Ukraina. Dalam sebuah wawancara dengan media Rusia, Lavrov menyerukan Kiev menerima proposal yang diajukan Moskow.
Proposal tersebut berisi desakan untuk demiliterisasi wilayah Ukraina yang dicaplok Rusia, yakni Luhansk, Donetsk, Kherson dan Zaporizhzhia. Jika proposal itu tidak diterima, maka tentara Rusia yang akan mengambil keputusan.