Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pembunuhan

South Carolina, IDN Times - Seorang perempuan di South Carolina dikabarkan membunuh suaminya dengan menaruh obat tetes mata di minumannya selama beberapa hari. Lana Clayton mengakui perbuatannya setelah polisi melakukan autopsi terhadap korban.

1. Polisi menemukan tetrahidrozolin di tubuh korban

twitter.com@infowe

Korban yang diketahui bernama Stephen Clayton ditemukan meninggal di rumahnya pada bulan Juli. Istrinya mengadakan pemakaman untuknya sebelum sebuah autopsi menemukan penyebab dari kematiannya.

Hasil autopsi menunjukkan bahwa di dalam tubuh korban terdapat tingkat tetrahidrozolin yang dapat meracuni. Tetrahidrozolin dapat ditemukan pada obat tetes mata yang digunakan untuk membersihkan mata merah.

2. Keluarga Stephen merasa terkejut

abcnews.go.com

Keluarga Stephen merasa terkejut atas kematiannya. Mereka mencoba untuk meredam desas-desus bahwa pembunuhan itu disebabkan oleh perselingkuhan.

Dilansir dari ABC News, melalui sebuah pernyataan, keluarga Stephen mengatakan bahwa hubungan Lana dan suaminya baik-baik saja. Namun ada referensi mengenai post di Facebook yang berkaitan dengan masalah perselingkuhan mengenai mantan suami Lana. Saat Lana memposting hal tersebut, dia belum bertemu dengan Stephen, hingga tiga tahun kemudian.

3. Polisi belum merilis motivasi pembunuhan

abcnews.go.com

Menurut laporan Wsoctv.com, para tetangga mereka mengatakan bahwa keduanya adalah pasangan yang baik-baik saja. Deborah Pollard, tetangga yang tinggal di dekat rumah mereka berpendapat bahwa hal itu tidak masuk akal sama sekali.

Lana Clayton kemudian dibawa ke Pusat Penahanan Kabupaten York pada hari Jumat (31/8/2018), atas tuduhan pembunuhan dan gangguan berbahaya dengan produk obat atau makanan. Catatan penjara tidak menunjukkan apakah dia mendatangkan pengacara pada Senin pagi. Polisi belum merilis motivasi pelaku.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team