Suasana jelang wukuf di Arafah pada Selasa (27/6/2023). (IDN Times/Sunariyah)
Safari Wukuf sendiri seperti tahun lalu, dibagi menjadi dua. Pertama adalah Safari Wukuf dari KKHI. Layanan ini diperuntukkan bagi jemaah yang dengan kategori sakit parah yang tidak bisa duduk atau bisa berdiri, serta menggunakan alat bantu pernafasan. Sementara Safari Wukuf selanjutnya adalah non KKHI yang dikhususkan untuk jamaah haji tanpa pendamping, berisiko tinggi, serta lansia.
Selama di Arafah, para jemaah Safari Wukuf ini juga akan mendapatkan tempat yang nyaman. Konsumsi juga disiapkan agar ramah terhadap kondisi kesehatan dan usia mereka. Selain itu, persiapan untuk transportasi dan tenda penginapan jemaah juga cukup matang. PPIH, kata Khalil, terus mengkomunikasikan dengan penyedia layanan. Kemudian Arofah ke Muzdalipah, Muzdalipah dan Demina.
"Kami terus mengkomunikasikan dengan Masyarik yang akan menyediakan tenda-tenda yang ada di Arofah dan di Mina,'' ujar Khalil.