ilustrasi pria yang frustrasi (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Salah satu kesalahan yang menurut saya fatal adalah ketika Bung Tomo berorasi untuk membakar semangat para pejuang. Beliau mengatakan,
"... dan kalau pimpinan tentara Inggris yang ada di Surabaya, ingin mendengarkan jawaban rakyat Indonesia, ingin mendengarkan jawaban seluruh pemuda Indonesia yang ada di Surabaya ini, dengarkanlah ini tentara Inggris.
Ini jawaban kita. Ini jawaban rakyat Surabaya. Ini jawaban pemuda Indonesia kepada kau sekalian.
Hai tentara Inggris!
Kau menghendaki bahwa kita ini akan membawa bendera putih ..."
Kenapa tentara Inggris yang disebutkan? Yang benar tentu saja adalah tentara Britania/Britania Raya/Inggris Raya. Ketika kita cari dalam literatur-literatur berbahasa Inggris kita akan tahu bahwa yang datang ke Indonesia lalu berperang dengan para pejuang itu bukan English Army tetapi British Army. Bukan English Troops tetapi British Troops.
Kesalahan fatal yang lain adalah tentang Ratu Elizabeth II. Kebanyakan orang bilang kalau beliau adalah Ratu Inggris. Kalau beliau cuma jadi Ratu Inggris, lah terus Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara gimana dong? Yang benar adalah Ratu Elizabeth II adalah Ratu Inggris Raya/Britania Raya/Britania. Kemudian ada Boris Johnson. Beliau adalah British Prime Minister, Perdana Menteri Inggris Raya/Britania Raya/Britania. Bukan Perdana Menteri Inggris.
Satu lagi yang umum terjadi adalah penyebutan negara untuk suatu universitas. Contoh di bawah ini adalah tentang University of Glasgow.
Peringkat 100 besar universitas terbaik di dunia. Benar sekali, tepatnya ada di posisi 63. Universitas yang berdiri sejak tahun 1451 ini merupakan pendidikan tinggi keempat yang tertua di Inggris
Kalau ini dilihat sama orang Skotlandia mereka bakal marah. Sejak kapan University of Glasgow ada di Inggris? University of Glasgow itu ada di Skotlandia, Inggris Raya.
Nah, itu dia penjelasan tentang istilah Inggris, Britania Raya, dan Inggris Raya plus contoh-contoh kesalahannya. Kalau misalkan masih bingung gapapa, tarik napas dulu dan bisa dibaca lagi nanti.