Jakarta, IDN Times – Jepang bersiap mencatat sejarah politik baru. Sanae Takaichi, 64 tahun digadang-gadang bakal menjadi perdana menteri (PM) perempuan pertama Negeri Sakura setelah terpilih sebagai ketua Partai Demokrat Liberal (LDP) pada Sabtu (4/10/2025).
Takaichi menang dalam pemilihan internal partai mengalahkan empat kandidat lain untuk menggantikan Shigeru Ishiba, yang mengundurkan diri dari jabatannya. Sebagai partai penguasa, LDP memiliki mayoritas di parlemen, sehingga pemimpinnya hampir pasti ditunjuk sebagai perdana menteri dalam sidang Diet pada 15 Oktober mendatang.
Meski belum resmi dilantik, kemenangan ini menandai momen bersejarah bagi politik Jepang yang selama ini didominasi oleh laki-laki. Takaichi menjadi perempuan pertama yang memimpin LDP, dan berpotensi besar memimpin pemerintahan. Selama kampanye, ia menampilkan citra lebih moderat dari sebelumnya.
“Saya adalah seorang konservatif moderat,” ujarnya, berusaha memperluas dukungan di dalam partai yang dikenal tradisional.