Jakarta, IDN Times - Separuh dari warga Jerman menolak pengiriman tank tempur Leopard 2 dikirim ke Ukraina. Itu adalah suara terbanyak menurut jajak pendepat YouGov baru-baru ini.
Hasil survei dari YouGov, menyebut 45 persen responden menentang pengiriman tank Leopard 2 ke negara Eropa Timur. Sementara 33 persen lainya mendukung transfer senjata tersebut dan sisanya 22 persen masih ragu-ragu dilaporkan Das Redaktionsnetzwerk Deutschland (RND) pada Minggu (25/12/2022).
Dilansir Anews, Kanselir Jerman Olaf Scholz telah menolak permintaan berulang kali dari pemerintah Ukraina dalam permintaan tank tempur. Sejauh, tidak ada negara yang mendukung upaya perang Ukraina dan mau menyediakan senjata sejenis itu.
Jerman tidak mau menjadi yang pertama dan membuka jalan untuk itu. Apalagi, pengoprasian Leopard 2, awak tank Ukraina masih harus melakukan pelatihan yang intensif.