Jakarta, IDN Times - Jepang secara resmi melanjutkan ekspor produk seafood ke China setelah larangan impor yang diberlakukan sejak 2023 dicabut oleh Beijing. Langkah ini menandai pembukaan kembali salah satu jalur perdagangan penting antara kedua negara yang sempat terhenti akibat kontroversi pelepasan air limbah radioaktif dari pembangkit Fukushima Daiichi.
Pengiriman pertama setelah pencabutan larangan itu berupa enam ton scallop beku dari Pulau Hokkaido. Pemerintah Jepang menyambut positif perkembangan ini sebagai tanda pemulihan hubungan dagang di sektor kelautan antara Jepang dan China.
