Jakarta, IDN Times - Presiden Republik Dominika Luis Abinader mengumumkan penutupan perbatasan dengan Haiti pada Kamis (14/9/2023). Hal ini terkait dengan akses bersama ke sebuah sungai yang jadi sengketa dan Haiti mencoba membangun kembali kanal di sungai bernama Massacre tersebut.
Dominika menilai bahwa pembangunan itu telah melanggar perjanjian kedua negara. Abinader memutuskan untuk menutup perbatasan negaranya, di laut, darat dan udara mulai hari Jumat.
Dominika dan Haiti adalah dua negara tetangga di Karibia. Keduanya berbagi wilayah di satu pulau yang terletak di sebelah tenggara Kuba. Mereka telah lama terlibat hubungan tegang, diperparah masuknya migran Haiti yang terus dilanda kekerasan.