Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi (Pexels.com/Mikhail Volkov)

Jakarta, IDN Times - Serangan rudal Rusia menyasar rumah-rumah di kota Odessa, kota pelabuhan di Ukraina bagian selatan. Pejabat berwenang mengatakan serangan pada Jumat (15/3/2024) itu menewaskan 14 orang.

Serangan Rusia dalam istilah militer disebut double tap, karena menggunakan dua rudal secara berurutan di lokasi yang sama. Tujuannya agar rudal kedua mengenai tim penyelamat yang datang usai serangan rudal pertama.

1. Sebanyak 10 rumah dan peralatan layanan darurat rusak

Rusia telah mengintensifkan serangan terhadap Odessa sejak musim panas lalu. Kota pelabuhan itu berpenduduk sekitar satu juta jiwa.

Dilansir Associated Press, setidaknya 10 rumah dan beberapa peralatan layanan darurat mengalami kerusakan dalam serangan pada Jumat. Gubernur regional Oleh Kiper mengatakan serangan rudal juga memicu kebakaran.

Kiper mengumumkan hari berkabung Odessa akan diadakan pada Sabtu, hari berkabung kedua dalam waktu kurang dua minggu. Ini karena pada 2 Maret, Rusia juga menyerang Odessa dengan drone yang menewaskan 12 orang, termasuk di antaranya lima orang anak-anak.

2. Rusia klaim targetkan fasilitas penyimpanan drone laut

Editorial Team

EditorPri Saja

Tonton lebih seru di