Seoul, IDN Times - Korea Selatan akan melaksanakan Pemilihan Presiden pada 3 Juni 2025 mendatang. Atmosfer kampanye pun begitu terasa jelang pesta demokrasi terbesar di Korea Selatan itu usai Yoon Suk Yeol dimakzulkan.
Ketika IDN Times mengunjungi Seoul, spanduk dari para calon Presiden sudah tersebar di mana-mana. Tak beda dengan Indonesia, capres Korea Selatan memasang spanduk, umbul-umbul, bahkan menggunakan jasa out of home untuk berkampanye.
Tak cuma itu, beberapa simpatisan juga turun ke jalan dan memberikan selebaran kepada warga untuk mempromosikan calon yang diusungnya.