Jakarta, IDN Times - Kementerian Keuangan Zambia baru-baru ini mengabarkan bahwa Presiden Hakainde Hichilema telah bekerja selama delapan bulan tanpa gaji. Ketika gaji akan dibayar, Hichilema disebut menolak dan mengatakan untuk fokus bekerja melayani rakyat.
Sebelum jadi presiden, Hichilema selama 15 tahun hidup sebagai oposisi. Pada Agustus tahun lalu, dia sukses mengalahkan pesaingnya dan mendapatkan jabatan sebagai presiden. Selama menjabat, Hichilema tidak memperhatikan gajinya.
Beberapa oposisi tidak mempermasalahkan sang presiden yang tidak menerima gaji, karena dia dianggap gagal memenuhi janji kampanyenya. Langkahnya juga dianggap sebagai sikap manusiawi karena Zambia sedang dalam periode ekonomi yang sulit, dan itu bukan sama sekali gagasan baru bagi pemimpin di Afrika.