Jakarta, IDN Times – Media Korea JTBC News melaporkan kisah perempuan di Afghanistan yang harus membakar atau menyembunyikan album dan foto boyband BTS. Mereka khawatir di bawah sistem Imarah Islam Afghanistan, musik menjadi salah satu karya seni yang diharamkan atau preferensi musik mereka dibatasi.
“Saya tidak lagi mendengar musik saya di jalanan seperti sebelum Taliban mengambil alih. Saya hanya mendengar musik-musik aneh Taliban sepanjang hari,” kata penduduk berinisial A, dikutip dari Korea Boo.
“Situasi ini memaksa kami untuk membakar atau menyembunyikan foto dan album BTS kami,” kata warga lain berusia 18 tahun.