Moscow, IDN Times - Sejak tahun 1962, India dan Tiongkok telah memperebutkan perbatasan yang menewaskan ribuan orang. Line of Actual Control (LAC) sepanjang 3.379 kilometer telah ditetapkan oleh kedua belah pihak sebagai perbatasan. Walaupun begitu, keduanya tidak pernah menetapkan batas yang jelas mengenai LAC dan saling menuduh satu sama lain telah melanggar perjanjian batas LAC.
Di sisi lain, Presiden AS Donald Trump mengutarakan keinginannya untuk membantu menyelesaikan masalah ini. "Dengan segala hormat, kami siap membantu Tiongkok dan India. Jika kami dapat melakukan sesuatu, kami ingin terlibat dan membantu", ucap salah satu pejabat AS kepada Reuters.
Walaupun AS ingin membantu menyelesaikan masalah ini, Tiongkok maupun India menolak untuk melibatkan pihak ketiga. Tiongkok mengatakan bahwa mereka tidak memerlukan pihak ketiga untuk melakukan mediasi, begitu juga India yang tidak menanggapi bantuan AS terkait isu ini di masa lalu.
Dengan ketegangan yang semakin memuncak, Menteri Pertahanan Tiongkok maupun India memutuskan untuk bertemu pada Sabtu (05/09) kemarin untuk melakukan pendekatan diplomatis.