Jakarta, IDN Times - Pasukan Israel dilaporkan menyerang rumah-rumah dan mengepung sekolah serta tempat penampungan para pengungsi di kota Jabalia, Gaza utara, pada Senin (21/10/2024). Mereka juga menahan para laki-laki dan memerintahkan perempuan meninggalkan kamp tersebut.
Dilansir dari Reuters, petugas medis di Rumah Sakit Indonesia mengatakan bahwa tentara Israel menyerbu sebuah sekolah dan menahan para pria sebelum membakar fasilitas tersebut. Api mencapai generator rumah sakit dan menyebabkan listrik padam.
“Tentara membakar sekolah-sekolah di sebelah rumah sakit, dan tidak ada yang boleh masuk atau keluar rumah sakit,” kata salah satu perawat di Rumah Sakit Indonesia, yang tidak ingin disebutkan namanya.
Pejabat kesehatan Palestina melaporkan sedikitnya 18 orang tewas di Jabalia akibat serangan Israel.