Diplomat Taiwan sedang mengambil sumpah. twitter.com/iingwen
Semenjak RRT meresmikan kebijakan "Satu Tiongkok", mayoritas negara di dunia mengakui Republik Rakyat Tiongkok sebagai negara berdaulat menggantikan posisi Republik Tiongkok atau Taiwan yang sebelumnya memegang kursi di PBB. Hal ini membuat posisi Taiwan terdesak dan menjadi salah satu negara tidak resmi di dalam keanggotaan PBB.
Dilaporkan Reuters, setelah dicabutnya pembatasan hubungan antara AS dan Taiwan, Washington menyebutkan bahwa Duta Besar AS untuk PBB, Kelly Craft, akan tiba di Taiwan pada hari Rabu (13/01), dalam kunjungan resmi selama tiga hari walaupun Taiwan bukan secara resmi anggota dari Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Menanggapi hal tersebut, Pemerintah Tiongkok langsung mengecam aksi yang akan dilakukan AS dikarenakan Taiwan tidak memiliki legalitas yang sah untuk dikunjungi dalam konteks politik oleh seseorang yang berafliasi dengan PBB karena menurut mereka hanya Beijing yang memiliki kewenangan itu.