Jakarta, IDN Times - Maskapai penerbangan Turkish Airlines, pada Kamis (16/1/2025), mengumumkan bahwa pesawat mereka tidak akan mengangkut warga Israel dan Iran dalam penerbangan ke ibu kota Suriah, Damaskus.
"Sesuai dengan keputusan terkini yang diambil oleh otoritas Republik Arab Suriah, sejumlah aturan telah ditetapkan bagi penumpang yang memasuki Suriah. Warga dari semua negara kecuali Israel dan Iran diizinkan memasuki negara tersebut," kata maskapai tersebut.
Lebih lanjut, Turkish Airlines menjelaskan bahwa setiap warga Suriah yang memiliki dokumen resmi yang mengonfirmasi kewarganegaraan mereka akan diizinkan terbang ke negara tersebut. Hal serupa juga berlaku bagi warga Lebanon jika salah satu dari orang tua mereka adalah warga Suriah atau jika mereka memiliki izin tinggal atau visa Suriah.
"Anggota pers harus memperoleh izin khusus," tambahnya