Ukraina merupakan salah satu negara di Eropa yang tengah mengalami kenaikan kasus COVID-19 dalam dua bulan terakhir. Bahkan rekor penularan hariannya mencapai lebih dari 26 ribu ditambah kasus kematian akibat COVID-19 yang mencapai rekor tertinggi 833 orang dalam sehari, dilaporkan dari Reuters.
Pemerintah Ukraina menyebut kenaikan kasus penularan dan kematian akibat COVID-19 ini disebabkan rendahnya angka vaksinasi. Akibatnya, otoritas setempat sudah menerapkan pembatasan sosial di beberapa kota besar, termasuk di ibu kota Kyiv.
Sejak awal pandemik hingga kini, kasus COVID-19 di negara berpenduduk 45 juta jiwa itu sudah mencapai 3,2 juta jiwa dengan angka kematian lebih dari 77.000 jiwa.
Sebelumnya, Ukraina juga sempat mengalami kelangkaan vaksin COVID-19 pada awal tahun ini, di tengah kelangkaan vaksin di negara Barat dan menolak tawaran vaksin Sputnik V dari Rusia. Namun, negara Eropa Timur itu akhirnya berbelok ke China untuk mendatangkan vaksin Sinovac.
Dikutip dari Unkrinform, Menkes Viktor Liashko mengatakan kini negara pecahan Uni Soviet itu sudah mendapatkan sebanyak 31 juta dosis vaksin COVID-19.