Jakarta, IDN Times - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, pada Sabtu (29/3/2025), menyebut bahwa Rusia berencana melancarkan serangan baru di musim semi. Ia mengklaim Rusia berniat memperkokoh posisinya dalam negosiasi damai.
Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin mengusulkan pemerintahan sementara di Ukraina di bawah pengawasan PBB. Ia pun menolak bernegosiasi dengan Zelenskyy karena menganggapnya bukan pemimpin resmi di Ukraina.
Alhasil, Ukraina dan Amerika Serikat (AS) menolak usulan Putin. Keduanya menyebut bahwa presiden di Ukraina harus dipilih oleh rakyat Ukraina sendiri dan mengikuti konstitusi yang berlaku.