Jakarta, IDN Times - Duta Besar Israel untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Gilad Erdan, meminta Sekjen Antonio Guterres mencabut kecaman terhadap negaranya atas insiden di Jenin, Palestina. Dia menyebut kecaman Guterres itu memalukan, dibuat-buat, dan tidak sesuai fakta.
Wakil juru bicara PBB, Farhan Haq, memberi tanggapan terhadap permintaan Erdan. Dia mengatakan PBB menolak mencabut kecaman tersebut dan dia mendukung pandangan Guterres.
Israel telah menyerbu kamp pengungsian Jenin di Tepi Barat yang menimbulkan banyak kecaman. Sekjen PBB marah dengan serbuan itu dan dia mengutuk semua aksi kekerasan terhadap warga sipil, termasuk tindakan yang dilakukan oleh Israel yang dinilai telah menggunakan kekuatan berlebihan.