Jakarta, IDN Times – Parlemen Vietnam resmi menghapus hukuman mati untuk delapan kejahatan berat setelah amandemen Kitab Undang-Undang Hukum Pidana disahkan bulat pada Rabu (25/6/2025). Kejahatan tersebut meliputi penggelapan, penyuapan, spionase, peredaran obat palsu, penyelundupan narkoba, sabotase infrastruktur, provokasi perang, dan upaya menggulingkan pemerintah.
Dilansir dari Vietnam News, mereka yang sudah divonis mati untuk kejahatan tersebut namun belum dieksekusi akan mendapatkan pengurangan otomatis menjadi penjara seumur hidup mulai 1 Juli mendatang. Proses konversi hukuman ini akan diawasi langsung oleh Ketua Mahkamah Agung Rakyat, sesuai ketentuan undang-undang baru itu.