Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri (Menlu) Yordania, Ayman Safadi, mengatakan bahwa pembatasan akses yang diberlakukan oleh Israel terhadap Muslim ke kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem selama bulan Ramadan akan membuat situasi memanas.
Safadi mengatakan negaranya, yang mengawasi situs suci tersebut, menolak langkah Israel membatasi akses selama Ramadhan, dengan alasan keamanan karena perang yang berkecamuk di Gaza.
“Kami memperingatkan bahwa penodaan kesucian Masjid Al-Aqsa sama dengan bermain api,” kata Safadi pada Senin (11/3/2024), usai bertemu dengan Menteri Luar Negeri Vatikan, Uskup Agung Paul Gallagher, dilansir Reuters.