Pada Senin, sekitar 40 truk yang membawa pasokan medis untuk keperluan rumah sakit lapangan memasuki Jalur Gaza dari penyeberangan Rafah, Mesir
“Paling tidak yang bisa kami lakukan adalah membantu saudara-saudara kami di Gaza dan Palestina,” kata Putra Mahkota Yordania Al Hussein bin Abdullah, saat tiba di Mesir untuk secara pribadi mengawasi pengiriman pasokan medis tersbeut.
Tentara Yordania mengatakan, pesawat Angkatan Udara Kerajaan telah dua kali menjatuhkan pasokan medis ke rumah sakit lapangan di Gaza dengan parasut akibat tertundanya pengiriman bantuan melalui Rafah.
Sejak 2009, Yordania telah mengoperasikan rumah sakit lapangan di Gaza, yang didirikan usai perang Israel-Hamas pada 2008. Sejak itu, rumah sakit lapangan Yordania di Gaza telah menangani total 3.373.000 kasus.
Pekan lalu, tentara juga mengatakan bahwa Yordania telah mendirikan rumah sakit lapangan di Nablus, di Tepi Barat yang diduduki, di mana lebih dari 210 warga Palestina tewas dan 2.800 lainnya terluka oleh pasukan Israel, dilansir Arab News.