Jakarta, IDN Times - Para pemeluk agama Kristen Ortodoks di Rusia-Ukraina pada pekan ini, merayakan hari suci Paskah. Untuk menghormati hari suci tersebut, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mendesak kedua negara untuk melakukan gencatan senjata dan menjalankan jeda pertempuran.
Pada Kamis (21/4/22) Presiden Ukraina Volodmyr Zelenskyy mengatakan dalam pidatonya bahwa Kiev telah mengajukan proposal gencatan senjata tersebut, tapi pihak Moskow menolaknya.
Rusia telah melakukan invasi ke Ukraina sejak 24 Februari. Perang terus berkecamuk dan meningkat khususnya di Donbass, Ukraina timur. Dewan Gereja Dunia telah mengirim surat kepada kepala Gereja Ortodoks Rusia untuk menyerukan gencatan senjata. Tapi sejauh ini kepala Gereja Ortodoks Rusia Patriark Kirill lebih mendukung invasi Rusia ke Ukraina.