La Rinconada (commons.wikimedia.org/Hildegard Willer)
Penduduk di La Rinconada hidup dalam tradisi dan budaya masyarakat Andes. Dengan warisan budaya dan adat istiadat yang ada, mereka hidup berdampingan satu sama lain. Kebanyakan penduduk di sini bekerja sebagai penambang karena salah satu sumber daya terbesar di kota ini adalah emas.
Melansir Times of India, La Rinconada bisa dicapai dengan menggunakan mobil, namun perjalanan ke kota ini terbilang cukup sulit karena ketinggiannya selain juga perjalanan ke sana melewati pegunungan dengan angin yang kencang. Pada beberapa lokasi, kondisi geografisnya berupa bebatuan dan es sehingga membuat perjalanan menjadi sulit. Di kota ini terdapat pasar, toko, dan restoran yang menyediakan makanan khas Peru. Akan tetapi, kota ini memberikan sejumlah masalah yang membuat siapa saja perlu memikirkan dua kali untuk tinggal di sini.
Terletak di lokasi yang tinggi membuat penduduk di sana kerap mengalami masalah kesehatan serius. Udara yang tipis membuat kualitas udara di kota ini terbilang buruk. Hal ini diperparah dengan adanya aktivitas tambang emas yang menyumbang berbagai masalah kesehatan, seperti masalah pernapasan dan jantung. Bussines Insider melansir bahwa aktivitas pertambangan di kota ini menyebabkan banyak penduduk keracunan merkuri, sianida, dan kekurangan oksigen sehingga angka harapan hidup di kota ini terbilang rendah. Di samping itu, kehidupan di kota ini juga semakin sulit karena ketersediaan air bersih tidak ada, begitu pun dengan sistem pembuangan limbah.
Kehidupan sulit di La Rinconada tidak hanya dialami oleh penambang yang kebanyakan laki-laki. Penduduk perempuan juga mengalami kehidupan yang sulit di kota ini. Melansir National Geographic, terdapat sekitar 2.000 perempuan, termasuk di dalamnya di bawah umur, bekerja di bar-bar yang merangkap rumah bordil. Selain itu, di sini juga terdapat kepercayaan bahwa keberuntungan akan datang kepada para penambang apabila mereka berhubungan seks dengan wanita muda. Itulah sebabnya tingkat prostitusi di kota ini terbilang tinggi.