Biasanya ular berbahaya dan mematikan identik dengan ular berbisa tinggi seperti ular kobra, ular welang, atau ular mamba. Hal tersebut tidak mengherankan mengingat ular-ular tersebut mampu membunuh manusia hanya dengan satu gigitan. Tapi jangan salah, sebenarnya ular-ular tidak berbisa juga banyak yang cukup membahayakan. Apalagi jika punya ukuran raksasa seperti Malayopython reticulatus atau sanca kembang.
Sanca kembang memang tidak memiliki bisa mematikan seperti ular kobra atau ular weling. Namun, ia tidak membutuhkan hal tersebut karena ular ini sudah dibekali dengan gigi yang tajam, rahang yang kuat, dan lilitan yang kuat. Dengan kombinasi ketiganya sanca kembang mampu melumpuhkan berbagai hewan mulai dari tikus, burung, kadal, sampai rusa. Bahkan tak hanya hewan liar, nyatanya ular terpanjang di dunia ini juga berbahaya dan sanggup membunuh manusia, lho. Kali ini kita akan membahas beberapa faktor yang menjadikan sanca kembang sebagai ular yang berbahaya!