5 Fakta Gobi Bulat, Sering Menjadi Inang Parasit

Dalam hal reproduksi dan pertumbuhan gobi bulat punya perbedaan di mana individu jantan mencapai kematangan seksual dalam waktu yang lebih lama daripada individu betina, jelas iNaturalist. Spesifiknya, individu jantan akan mencapai kematangan seksual pada usia tiga sampai empat tahun. Sementara itu individu betina akan mencapai kematangan seksual pada usia yang lebih muda, yaitu sekitar satu sampai dua tahun. Individu betina sendiri mampu bertelur sebanya enam kali sepanjang musim kawin yang mana berlangsung dari bulan April sampai September.

Gobi bulat sendiri melakukan pembuahan secara eksternal di mana individu betina akan menyebarkan telur-telurnya di air. Nah, setelah itu individu jantan akan menyebarkan spermanya di sekitar telur-telur tersebut dan secara otomatis pembuahan akan terjadi. Telurnya sendiri berukuran sangat kecil dan terdiri dari ribuan butir. Individu jantan ikan ini juga sangat agresif dan akan menjaga telur-telurnya sampai menetas. Karena kebiasan teritorial tersebut telur gobi bulat punya presentase penetasan yang tinggi, yaitu sekitar 95 persen.

Wilayah penyebaran gobi bulat mencakaup daerah Eropa seperti Laut Marmara, Laut Azov, dan Laut Hitam. Namun saat ini penyebarannya sudah meluas ke Amerika Utara, spesifiknya ikan ini dapat ditemukan di wilayah Great Lakes. Nah, karena bukan spesies asli Amerika Utara maka status gobi bulat adalah sebagai spesies introduksi dan spesies invasif yang berbahaya. Penyebarannya di wilayah Amerika juga belum terlalu lama karena ikan ini pertama kali ditemukan pada tahun 1990, tepatnya di Sungai St. Clair yang mencakup Kanada dan Amerika Serikat, jelas artikel di jurnal Biological Invasions.

Sebagai spesies invasif, ikan ini memberikan dampak negatif terhadap ekosistem lokal di Amerika Utara. Pertama, ia jadi saingan yang berat bagi satwa lokal dan akhirnya bisa memusnahkan satwa lokal. Karena merupakan pendatang ikan ini juga bisa menyebarkan penyakit, bakteri, atau patogen berbahaya yang mampu membunuh satwa lokal. Sayangnya, karena kemampuan adaptasinya yang tinggi dan reproduksinya yang cepat gobi bulat sulit dibasmi entah secara alami atau dengan bantuan manusia.

Artikel di jurnal Oceanological Studies menjelaskan kalau ikan jadi menjadi inang dari 52 jenis parasit. Beberapa parasit tersebut adalah Cryptocotyle concavum, Cryptocotyle lingua, Pygidiopsis genata, Tetrameres fissispina, dan Streptocara crassicauda. Nah, jika diulik parasit yang berasal dari famili Heterophyidae jadi jenis parasit paling umum yang ditemukan di tubuh hewan ini. Tentunya kehadiran parasit sangat mengganggu hewan ini, terkadang parasit bisa mengganggu kesehatan, pola makan, sampai reproduksi gobi bulat. Tak cuma menyerang gobi bulat, beberapa parasit juga bisa menyerang bebek sampai manusia, karenanya ikan ini perlu diwaspadai. 

Layaknya gobi lain, gobi bulat punya badan berukuran kecil dengan panjang maksimal 35 centimeter dan bobot 380 gram, jelas FishBase. Namun individu sebesar itu jarang ditemui dan rata-rata ikan ini hanya mampu tumbuh sepanjang 10 sampai 25 centimeter. Bentuk badannya sendiri memanjang dan sedikit membulat, serupa dengan namanya. Kepalanya juga membulat, matanya besar, dan ia punya sirip kuat yang berguna untuk berenang atau bergerak di lumpur dan bebatuan.

Sebagai ikan berukuran kecil, gobi bulat kerap bersembunyi entah di lumpur atau sela-sela batu. Alhasil ia tak punya warna mencolok dan cenderung punya tubuh berwarna gelap, seperti cokelat tua, kehitaman, atau kehijauan. Ikan ini juga memiliki corak bercak yang mana membantunya bersembunyi dan berkamuflasme di dasar sungai dan danau. Nah, warna dan corak tubuh inilah yang jadi senjata sekaligus tameng bagi gobi bulat dalam upaya menghindari predator dan mengendap-endap mencari mangsa.

Dilansir Animalia, gobi bulat merupakan predator dan sebagai predator ia bisa memakan berbagai jenis hewan, mulai dari cacing, krustasea, larva serangga, sampai ikan lain yang lebih kecil. Hewan ini juga termasuk predator yang aktif dan bisa berburu kapanpun entah pagi atau malam hari. Uniknya, orang-orang percaya bahwa gobi bulat hanya bisa mendeteksi mangsa saat berdiam diri. Hal tersebut membuktikan bahwa gobi bulat kemungkinan adalah predator penyergap yang menunggu mangsa mendekat dan tidak akan mengejarnya.

Tiap populasi juga memiliki pilihan makanan yang berbeda. Sebagai contoh, populasi di Laut Hitam sangat suka memakan krustasea dan anakan ikan gobi lain. Di sisi lain, populasi yang hidup di Kota Sevastopol justru sangat suka memakan moluska. Terakhir, populasi yang mendiami Teluk Odessa sering memakan kerang dan isopoda. Nah, perbedaan makanan ini muncul akibat keadaan lingkungan yang berbeda dan ketersediaan makanan yang bervariasi.

Panjangnya memang hanya sekitar 20 centimeter, namun kamu tidak boleh meremehkan gobi bulat karena ikan ini menyimpan segudang keunikan. Keunikan pertama tercermin dari kebiasaan makannya di mana ia bisa memakan berbagai jenis hewan dan hanya mampu mendeteksi mangsa saat sedang diam. Tak hanya itu, telur gobi bulat juga punya presentase menetas yang tinggi. Terakhir, dibalik badan kecilnya ternyata gobi bulat merupakan spesies invasif yang cukup berbahaya, lho.