tanaman hibiscus (instagram.com/natur_eally)
Tanaman hibiscus tumbuh dan berkembang dengan baik di iklim hangat, sehingga penting untuk memilih lokasi yang mendapatkan banyak sinar matahari. Tanaman ini biasanya membutuhkan setidaknya enam jam cahaya matahari setiap harinya. Penyiraman adalah hal yang krusial, namun hibiscus lebih menyukai tanah yang memiliki drainase yang baik.
Jika kamu ingin menanam tanaman ini, pastikan pot atau wadah tanam memiliki sistem drainase yang memadai untuk mencegah akar membusuk. Menjaga jadwal penyiraman yang teratur juga akan membantu menjaga kesehatan bunga. Pemupukan hibiscus setiap beberapa minggu selama musim tanam dapat menghasilkan bunga yang lebih cerah. Gunakan pupuk secara seimbang untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Selain itu, pemangkasan juga sangat penting untuk mempertahankan bentuk tanaman dan merangsang pertumbuhan yang baru. Setelah masa berbunga, pangkas cabang yang mati atau yang tumbuh terlalu besar. Selalu waspadai hama seperti kutu daun dan tungau laba-laba. Lakukan juga pemeriksaan secara rutin pada tanaman, dan segera tangani jika menemukan hama agar tanaman hibiscus dapat tumbuh dengan indah dan subur.
Hibiscus, yang juga disebut kembang sepatu, adalah genus tanaman berbunga yang terkenal karena keindahannya dan mengandung banyak manfaat kesehatan. Penggunaannya dalam minuman dan masakan juga cukup beragam. Dengan sejarah yang kaya dan makna budaya yang mendalam, bunga ini menjadi simbol keindahan dan kesehatan di seluruh dunia.