Konstantinopel (kini Istanbul) pernah diperebutkan beberapa kekaisaran di masa lalu karena letaknya yang strategis. Ditengah perebutan kekuasaan yang tiada akhir, Kekaisaran Bizantium berhasil mempertahankan kekuasaannya di Konstantinopel selama 1000 tahun berkat upaya pembangunan sebuah tembok masif. Tembok itu bernama Tembok Theodosian.
Dengan desain bertahan ganda dan daya tahan terhadap puluhan pengepungan besar, Tembok Theodosian jadi standar emas dalam arsitektur militer kala itu. Dilansir World History, banyak sejarawan menyebut tembok ini sebagai salah satu sistem pertahanan kota paling efektif sepanjang sejarah abad pertengahan. Penasaran seperti apa megahnya Tembok Theodosian? Berikut fakta menarik yang layak untuk disimak.