Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Timun semprot (commons.wikimedia.org/Ragnhild and Neil Crawford)

Dunia tumbuhan memang menyimpan beragam keunikan yang tak habis-habisnya untuk ditelusuri. Salah satu tumbuhan yang memiliki cara penyebaran benih yang unik adalah squirting cucumber, atau dikenal sebagai timun semprot (Ecballium elaterium). Tumbuhan timun semprot ini memiliki kemampuan luar biasa untuk menyemprotkan bijinya dengan kecepatan tinggi saat buahnya matang, sehingga benihnya dapat tersebar hingga beberapa meter jauhnya. Fenomena penyemprotan ini bukan hanya unik, tetapi juga merupakan adaptasi penting bagi kelangsungan hidupnya di alam liar.

Timun semprot memiliki berbagai keistimewaan menarik yang jarang diketahui. Meskipun sering dianggap sebagai gulma di beberapa wilayah, tumbuhan ini ternyata memiliki beberapa manfaat dan karakteristik yang tidak biasa. Yuk, kita simak lima fakta menarik tentang squirting cucumber ini!

1.Termasuk ke dalam keluarga Cucurbitaceae

Timun semprot (commons.wikimedia.org/Symac)

Timun semprot (Ecballium elaterium) termasuk dalam keluarga Cucurbitaceae, yang juga mencakup berbagai sayuran populer seperti labu, mentimun, dan melon. Meskipun memiliki tampilan serupa dengan mentimun pada umumnya, timun semprot memiliki mekanisme penyebaran biji yang sangat berbeda. Dilansir Kew Royal Botanic Gardens, ketika buah timun semprot sudah matang, tekanan internal dalam buah meningkat hingga buah “meledak” dan menyemprotkan bijinya dengan kecepatan tinggi, sehingga dapat tersebar hingga jarak beberapa meter. Adaptasi unik ini sangat penting bagi tumbuhan ini karena memperluas area persebarannya, terutama di wilayah yang jarang memiliki hewan untuk menyebarkan biji.

2.Ditemukan di wilayah Mediterania

Editorial Team

Tonton lebih seru di