Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
kura-kura kayu
kura-kura kayu (commons.wikimedia.org/U. S. Fish and Wildlife Service - Northeast Region)

Intinya sih...

  • Kura-kura kayu memiliki tempurung tipis dan datar, berukuran sedang, dan memiliki beberapa perpaduan warna.

  • Penyebaran alami kura-kura kayu mencakup wilayah Kanada dan Amerika Serikat, terutama di area lembap seperti hutan, sungai, dan semak-semak.

  • Aktivitas kura-kura kayu dipengaruhi oleh perubahan musim dan pergantian hari, serta merupakan hewan terancam punah yang populasinya terus menurun.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Sekarang, kura-kura memang sering dijual, ditangkap, diburu, dan diperdagangkan. Sebab, reptil tersebut terlihat menggemaskan dan sangat populer sebagai hewan peliharaan. Penyebaran kura-kura juga luas, bahkan ia bisa ditemukan di Amerika, Afrika, Asia, hingga Australia yang terpencil. Sayangnya, beberapa spesies seperti Glyptemys insculpta atau kura-kura kayu merupakan hewan yang terancam.

Di alam liar, populasinya terus menurun secara drastis. Dalam hal ini, ia terancam oleh kegiatan manusia dan faktor alami yang muncul dari alam itu sendiri. Sayangnya, kura-kura kayu tak terlalu populer dan ia tidak terkenal di dunia internasional. Jadi, apa kamu ingin mengenal kura-kura kayu? Jika ingin mengenalnya lebih dalam, maka simak artikel berikut dengan cermat.

1. Tempurungnya tipis dan datar

kura-kura kayu (commons.wikimedia.org/USFWSmidwest)

Sejatinya, kura-kura kayu merupakan spesies kura-kura air. Seperti kura-kura air lain, kura-kura kayu memiliki tempurung yang tipis, datar, dan tidak terlalu menonjol. Lebih lanjut, bentuk tubuh demikian membuatnya lebih aerodinamis dan memudahkan reptil tersebut untuk berenang, menyelam, memanjat, dan bergerak dengan cepat di dalam air.

Kura-kura kayu sendiri merupakan kura-kura berukuran sedang dengan panjang sekitar 14 - 23 centimeter. Karena tak terlalu besar, alhasil kamu bisa menggenggamnya dengan mudah menggunakan satu tangan. Bobotnya juga tak terlalu berat, yaitu hanya sekitar 1 kilogram. Soal warna, kura-kura ini memiliki beberapa perpaduan warna, seperti cokelat, kekuningan, jingga, abu-abu, dan hitam.

2. Sekitar 30 persen penyebarannya mencakup wilayah Kanada

kura-kura kayu (commons.wikimedia.org/USFWSmidwest)

Dilansir The Reptile Database, penyebaran alami kura-kura kayu mencakup wilayah Kanada dan Amerika Serikat. Nova Scotia, New Brunswick, Quebec, New Hampshire, Massachusetts, Connecticut, dan Maine jadi beberapa daerah yang ia huni. Uniknya, sekitar 30 persen dari wilayah penyebaran reptil ini berada di wilayah Kanada. Biasanya, ia sering terlihat di area lembap, seperti hutan, sungai, area berkayu, semak-semak, dan area pertanian. Di tempat-tempat tersebut, kura-kura kayu sering berjemur, mencari makan, berenang, atau sekadar bersantai.

3. Aktif pada pagi hingga sore hari

kura-kura kayu (commons.wikimedia.org/U. S. Fish and Wildlife Service - Northeast Region)

Laman iNaturalist menjelaskan kalau aktivitas kura-kura kayu dipengaruhi oleh beberapa hal, yaitu perubahan musim dan pergantian hari. Contohnya, di musim panas kura-kura kayu akan sangat aktif pada siang hari, tepatnya mulai jam 7 pagi hingga jam 7 malam. Kemudian, di pagi hari dan siang hari kura-kura ini akan sering terlihat mencari makanan.

Setelah itu, saat musim dingin datang, kura-kura kayu akan menjadi kurang aktif dan lebih sering beristirahat atau berada di dalam air. Ketika musim dingin, kura-kura ini sangat jarang naik ke daratan. Terakhir, pada bulan November hingga Februari atau April ia akan melalukan hibernasi. Saat berhibernasi, reptil ini akan mencari tempat yang gelap, tenang, dan tertutup.

4. Hewan terancam punah yang populasinya terus menurun

kura-kura kayu (commons.wikimedia.org/USFWSmidwest)

Data dari IUCN Red List menjelaskan kalau kura-kura kayu merupakan kura-kura yang terancam punah. Saking terancamnya, ia dimasukan ke kategori endangered. Artinya, hewan ini memiliki risiko kepunahan yang tinggi dalam waktu dekat. Tak hanya itu, populasinya juga terus menurun. Kerusakan habitat, perburuan liar, industrialisasi, aktivitas manusia, polusi, dan alih fungsi lahan jadi faktor utama yang mengancam hewan ini. Untungnya, pemerintah Amerika Serikat dan Kanada sudah melakukan berbagai upaya konservasi untuk melindungi kura-kura kayu.

5. Memiliki kecerdasaan yang tinggi

kura-kura kayu (commons.wikimedia.org/U. S. Fish and Wildlife Service - Northeast Region)

Dilansir Animal Diversity Web, kecerdasaan kura-kura kayu lebih tinggi dari spesies kura-kura lain yang pernah diamati oleh manusia. Contohnya, kura-kura kayu di laboratorium mampu memahami dan mengingat labirin. Nah, hal tersebut mirip seperti kecerdasaan yang dimiliki oleh tikus. Sayangnya, tak banyak penelitian yang mengungkap kecerdasan kura-kura kayu. Biasanya, laporan tentang kecerdasan hewan ini merupakan laporan anekdotal yang tidak valid, tidak ilmiah, dan tidak berdasarkan bukti konkret.

Karena merupakan hewan yang terancam, maka kura-kura kayu harus dilindungi dan dijaga secara ketat. Jika hewan ini punah, maka keunikan dan kecerdasannya tak akan bisa dinikmati oleh anak cucuk kita di masa mendatang. Gak cuma itu, kepunahan kura-kura kayu juga memberikan efek yang besar terhadap keseimbangan ekosistem. Jika ia punah, ekosistem bisa hancur dan hewan lain juga bisa musnah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team