Zaman Renaisans sering kali disebut sebagai era kebangkitan ilmu pengetahuan. Namun, tak sedikit dari tokoh-tokoh hebat di masa itu yang justru mengalami tuduhan sebagai penyihir, hanya karena pemikiran mereka dianggap terlalu maju. Keberanian mereka mengeksplorasi alam semesta hingga jiwa manusia membuat sebagian besar masyarakat merasa terancam.
Di tengah kebangkitan filsafat, seni, dan ilmu pengetahuan, batas antara ilmu dan sihir sangat tipis. Bagi sebagian kalangan, ilmu yang tidak mereka pahami dianggap sebagai bentuk sihir atau penyimpangan. Pada ulasan ini, terdapat lima tokoh era Renaisans yang sempat dianggap sebagai penyihir, meskipun sebenarnya mereka hanya mencoba memahami dunia dengan cara yang lebih dalam.