unsplash.com/cristian newman
Smiling depression bisa saja terjadi pada diri kita jika kita tidak berusaha jujur kepada diri sendiri dan secara sadar menutupi depresi yang kita alami dengan tersenyum. Namun, hal ini bisa juga terjadi secara tidak kita sadari.
Jika kita melihat dari perspektif lain dalam smiling depression, kadang kita menolak kalau kita sedang mengalami depresi. Hal tersebut dikarenakan ego kita sendiri ataupun orang sekitar kita yang tidak atau belum bisa menerima.
Bagi sebagian orang, smiling depression mungkin jadi tameng untuk menghadapi kehidupan yang keras dan dari luar berusaha tetap tegar menjalaninya. Orang yang mengalami smiling depression terlihat sangat normal jika di depan umum.
Kalau kamu tahu Joker dalam karakter DC, seperti itulah penggambarannya. Ia terlihat aktif, ceria, optimis, dan memiliki kehidupan sosial sama seperti orang normal.