Sebagian besar orang membayangkan gurun sebagai hamparan pasir yang panas. Namun, Peveril Meigs, seorang ahli geografi, mengatakan bahwa suatu wilayah diklasifikasikan sebagai gurun berdasarkan jumlah presipitasi (curah hujan) tahunan yang diterimanya. Meigs membagi wilayah gurun menjadi tiga kategori utama, yaitu gurun sangat kering, yang tidak mengalami curah hujan selama setidaknya 12 bulan berturut-turut; gurun kering, yang menerima kurang dari 250 mm curah hujan per tahun; dan gurun semi-kering, yang menerima antara 250 hingga 500 mm curah hujan tahunan.
Antartika adalah gurun kutub terbesar di dunia! Benua ini memiliki luas sekitar 14,2 juta kilometer persegi. Luasnya jauh melampaui gurun paling terkenal lainnya, seperti Gurun Arktik yang menempati peringkat kedua terbesar dengan luas sekitar 13,9 juta kilometer persegi.
Lantas, mengapa Antartika disebut sebagai gurun? Apa yang mempengaruhi lingkungannya? Seperti apa kehidupan di sana? Mari kita telusuri!