Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Oryx arab (commons.m.wikimedia.org/Jay Galvin)
Oryx arab (commons.m.wikimedia.org/Jay Galvin)

Intinya sih...

  • Oryx Arab adalah mamalia gurun terbesar, memiliki panjang tubuh 1,6 meter dengan berat 65-70 kg.
  • Mereka merupakan hewan endemik Semenanjung Arab dan telah punah di alam liar tapi diselamatkan oleh kebun binatang dan cagar alam swasta.
  • Oryx Arab merupakan herbivora yang makanannya berupa rerumputan, umbi-umbian, akar, kulit pohon, dan spesies ini bisa bertahan hidup tanpa minum air dalam jangka waktu lama.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Oryx Arab merupakan antelop penghuni gurun yang merupakan salah satu mamalia gurun terbesar. Panjang tubuhnya mencapai 1,6 meter, tingginya kisaran 81-102 cm dengan berat 65-70 kg. Untuk membantumu mengenalinya, bulunya putih dengan bagian bawah atau kaki berwarna coklat, terdapat garis-garis hitam muncul di kepala dengan leher, dahi, hidung dan dari tanduk ke bawah melintasi mata hingga ke mulut.

Kukunya merupakan salah satu adaptasi yang cocok untuk berjalan di tanah berpasir. Tidak hanya itu, oryx Arab juga mempunyai tanduk bercincin panjang yang mencapai 60 hingga 150 sentimeter. Yuk, kenalan dengan spesies oryx ini melalui fakta berikut!

1. Wilayah penyebaran oryx Arab

Oryx arab (commons.m.wikimedia.org/Shiva Shenoy)

Oryx Arab adalah hewan endemik Semenanjung Arab. Di tahun 1972, mereka telah punah di alam liar tapi diselamatkan oleh kebun binatang dan cagar alam swasta. Perjalanannya selamat dari kepunahan akan dijelaskan pada fakta selanjutnya. Saat ini, oryx Arab liar telah ada di Arab Saudi dan Oman serta program perkenalan ulang tambahan yang dilakukan sedang berlangsung dan meluas ke negara-negara lain di Semenanjung Arab. Animalia menginformasikan bahwa oryx Arab menghuni gurun dan dataran gersang yang suhunya bisa mencapai 50 derajat celcius bahkan di tempat teduh.

2. Oryx Arab hidup dalam kawanan

Oryx arab (commons.m.wikimedia.org/Wajhuallah)

Oryx Arab merupakan hewan sosial yang suka berteman, mereka biasanya membentuk kelompok yang terdiri dari 5 hingga 30 individu. Jika kondisi buruk, kelompok itu hanya terdiri dari seekor jantan dan beberapa betina bersama anak-anaknya. Beberapa jantan bahkan memilih untuk hidup menyendiri dan menguasai wilayah yang luas. Di dalam kawanan, hierarki dominasi ditentukan dari postur tubuhnya.

3. Makanan utama oryx Arab adalah rerumputan

Oryx arab (commons.m.wikimedia.org/Western Region)

Oryx Arab adalah herbivora yang makanan utamanya berupa rerumputan. Selain itu, mereka juga mengonsumsi umbi-umbian, akar, kulit pohon dan tumbuhan apapun yang tersedia di gurun. Spesies ini bisa bertahan hidup tanpa minum air dalam jangka waktu lama, tapi mereka selalu minum jika menemukan sumber air. Oryx Arab lebih suka menyantap makanan di pagi dan sore hari ketika suhu tidak terlalu panas.

4. Oryx Arab pandai beradaptasi dengan lingkungan ekstrem

Oryx arab (commons.m.wikimedia.org/Mohammed Abdul Haris

Oryx Arab merupakan spesies oryx yang paling pandai beradaptasi di gurun ekstrem. Saat musim panas, warna putihnya merefleksikan panas gurun dan sinar matahari. Di musim dingin, panas tubuh terperangkap di lapisan kulit bawahnya yang lebih tebal, itu menjaganya tetap hangat. Selain itu, kakinya juga gelap sehingga bisa lebih banyak menyerap sinar matahari. Berdasarkan informasi dari San Diego Zoo Wildlife Explorer, sistem sirkulasi di kepalanya membantu oryx Arab mendinginkan darahnya.

5. Bagaimana cara oryx Arab berkomunikasi?

Oryx arab (commons.m.wikimedia.org/Ahmad Al Awadhi 7)

Hampir semua hewan yang berada dalam kelas mamalia menggunakan cara komunikasi melalui vokalisasi dan sentuhan. Oryx Arab mempunyai pendengaran dan penglihatan yang sangat baik. Hal tersebut sangat dibutuhkan ketika mereka harus menyampaikan informasi satu sama lain, dilansir Kidadl.

6. Oryx Arab tampaknya bisa mendeteksi hujan

Oryx arab (commons.m.wikimedia.org/Jay Galvin)

Salah satu fakta paling menarik dari oryx Arab adalah mereka tampaknya bisa mendeteksi curah hujan, lho. Sumber yang sama menjelaskan bahwa mereka bisa mendeteksi curah hujan sejauh 80,4 km. Karenanya, mereka menjalani kehidupan yang hampir nomaden, oryx Arab menjelajahi wilayah luas untuk mencari pertumbuhan baru setelah hujan turun sesekali.

7. Sistem perkawinan oryx Arab

Oryx arab (commons.m.wikimedia.org/Math Knight)

Sistem perkawinan oryx Arab adalah poligini, jantan bisa kawin dengan beberapa betina dalam satu musim kawin. Betina bisa melahirkan satu bayi oryx dan kebanyakan kelahiran terjadi di kawanan pendatang di Yordania dan Oman di bulan Oktober hingga Mei. Masa kehamilan betina berlangsung selama 240 hari.

8. Oryx Arab pernah dianggap punah di alam liar!

Oryx arab (commons.m.wikimedia.org/Charles J. Sharp)

Oryx Arab pernah dianggap punah di alam liar pada tahun 1972. Sekitar sepuluh tahun kemudian, ada cukup oryx Arab yang dikembang biakkan di kebun binatang sehingga bisa diperkenalkan ulang ke Oman, Arab Saudia, Jordan dan Uni Emirat Arab. Walaupun begitu, tekanan dari pembangunan dan perburuan liar membuat jumlahnya perlahan meningkat di alam liar, di tahun 2011 statusnya diturunkan dari Endangered menjadi Vulnerable.

Melansir Discover Wildlife, survey terbaru di tahun 2016 mengungkapkan bahwa populasi liar berjumlah 1.200 individu dan populasi yang dikelola berjumlah 6.000-7.000. Mungkin ada lebih banyak lagi di alam liar.

Antelop penghuni gurun yang sangat menarik, bukan? Mereka pernah dianggap punah di alam liar tapi kemudian oryx Arab yang tersisa di penangkaran berhasil dikembang biakkan dan kemudian mereka dilepasliarkan kembali. Fakta apa yang baru kamu ketahui?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team