7 Alat Musik yang Terbuat dari Bahan Alami, Setua Sejarah Manusia

Bagi sebagian orang, mungkin banyak alat musik modern terlihat sangat rumit dan sulit untuk dipelajari. Dengan banyaknya kunci dan senar yang ada bisa jadi membingungkan untuk menentukan dari mana harus memulai. Namun, kamu mungkin akan terkejut mengetahui bahwa sepanjang sejarah, manusia telah menciptakan berbagai alat musik yang luar biasa dari bahan-bahan yang ada di sekitarnya. Alat-alat musik alami ini terbuat dari kayu, batu, bambu, dan berbagai bahan organik lainnya.
Meskipun terlihat sederhana, jangan salah sangka dengan desainnya. Beberapa alat musik yang terbuat dari alam ini sudah ada sejak zaman prasejarah, dan memainkannya bisa memberikan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana lingkungan berkontribusi pada musik yang kita nikmati. Mari saatnya kita telusuri beberapa alat musik sederhana yang terbuat dari bahan alami ini.
1. Shofar (terompet tanduk)
Kita mulai dengan membahas salah satu alat musik tertua yang ada dalam sejarah umat manusia. Sering disebut sebagai tanduk domba jantan Yahudi atau terompet Yahudi, shofar adalah alat musik yang berasal dari tradisi Yahudi dan biasanya terbuat dari tanduk domba jantan. Suara shofar sering kali terdengar saat kebaktian di sinagoge, terutama pada perayaan Rosh Hashanah (Tahun Baru) dan Yom Kippur (Hari Penebusan Dosa).
Selain terbuat dari tanduk domba jantan, shofar juga bisa dibuat dari tanduk kambing. Suara khasnya yang mirip terompet biasa membuatnya menjadi bagian penting dalam berbagai upacara keagamaan sejak zaman kuno.
Dalam Alkitab Ibrani, shofar sering disebutkan, ini menunjukkan betapa pentingnya alat musik shofar dalam tradisi. Menariknya adalah shofar tidak memiliki katup atau bantalan seperti alat musik tiup lainnya. Sehingga nada yang dihasilkan sepenuhnya bergantung pada teknik pengendalian mulut, wajah, lidah, dan gigi.