Riset: 10 Kebiasaan Anak Kecil Ini Dianggap Aneh oleh Orang Dewasa

2. Mengira bisa terbang

Ada yang mempercayai pemikiran ini merupakan gejala psikosis. Pada 2013, ada kejadian yang menyebabkan kematian.

Anak berumur 17 tahun bernama Henry Kwan meloncat dari balkon setelah menenggak LSD sintetis. Efek obat itu menguatkan imajinasinya jika dia bisa terbang dan berakhir mencobanya lewat lompatan itu.

3. Percaya mereka orang lain

Adalah hal umum bagi anak kecil melakukan role-playing, seperti menjadi astronaut atau tentara atau koki. Biasanya ini hanya akan bertahan selama satu hingga dua jam, lalu mereka akan lagi personalitas lagi. Namun beberapa orang menganggap ini sebagai gangguan kejiwaan yang berhubungan dengan identitas yang berubah-ubah atau kepribadian ganda.

4. Mengira bisa melayang

Kemampuan untuk melayang atau tidak menyentuh permukaan adalah imajinasi umum yang dimiliki anak-anak dan sebenarnya juga dialami orang dewasa. Malahan untuk orang dewasa, mereka bisa mendapatkan pengalaman keluar dari tubuh. Fenomena ini jika berjalan dalam waktu lama, bisa diasosiasikan dengan gangguan kejiwaan.

5. Mengira mereka adalah robot

Entah mengapa robot selalu menimbulkan kekaguman pada anak-anak. Mungkin karena konsep robot sendiri menyerupai manusia, tetapi sebenarnya tidak. Dalam kasus langka, mengira dirinya adalah robot atau tepatnya persepsi dirinya bukan manusia adalah tanda-tanda dari adanya gangguan personalisasi.

6. Punya kekuatan spesial

Mengeluarkan sinar laser, menembus tembok, punya kekuatan super, semua itu sering diimajinasikan anak-anak, khususnya mereka yang suka menonton kartun atau film pahlawan super. Namun untuk orang dewasa, mereka yang berpikiran seperti ini akan dicap memiliki delusi dan malah bisa dikoneksikan sebagai gejala terkena skizofrenia atau bipolar.

7. Suka mengulangi hal yang sama

Ada kebiasaan yang sering dilakukan oleh anak-anak, seperti menonton film yang itu-itu saja, membaca buku yang sama, atau bermain dengan mainan yang sama. Pada orang dewasa, jika kebiasaan ini mencapai tahap mengganggu kehidupan normal, besar kemungkinan dia menderita obsessive-compulsive disorder (OCD).

8. Mengalami night terror

Night terror adalah kondisi gangguan tidur yang menyebabkan ketakutan atau kepanikan. Ini bisa berlangsung selama beberapa menit, namun untuk anak-anak biasanya lebih lama.

Mereka akan berteriak, berkeringat bahkan punya detak jantung yang kuat. Jika ini terjadi pada orang dewasa, dia perlu diperiksakan karena ditakutkan ada gangguan stres paska trauma.

9. Susah makan

Jangan kaget jika kamu memiliki anak dan anakmu tersebut begitu susah untuk diajak makan. Ini sesuatu yang lumrah terjadi dan akan bertahan selama beberapa tahun. Tapi tidak lumrah apabila ini terjadi pada orang dewasa. Kebiasaan tersebut bisa dianggap sebagai masalah anoreksia dan bulimia.