TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Percaya atau Tidak, 6 Orang Ini Mengaku Diculik UFO

Mendengar kisah mereka, haruskah kita percaya?

axios.com

"Ah, masa sih?"

Mungkin, itulah reaksimu ketika mendengar "orang diculik alien". Pada pertengahan abad ke-20, dunia tengah gencar mencari tahu soal unidentified flying object (UFO), piring terbang, alien, dan keanehan alam semesta lainnya.

Selain melaporkan berbagai penampakan, beberapa orang mengklaim bahwa mereka pernah berinteraksi dengan alien dengan cara yang... tidak menyenangkan, yaitu diculik di tengah kegelapan malam dan entah dijadikan bahan penelitian hingga diajak berhubungan seksual! Bagaimana kisahnya?

1. Kesaksian dari Antônio Villas Boas (1957)

pinterest.es

Menghindari panasnya matahari, seorang peternak Brazil, Antônio Villas Boas, malah mengalami kejadian "mengenakkan" dengan alien. Saat tengah membajak lahan di malam hari pada Oktober 1957, beliau malah diculik oleh alien yang tingginya hanya 1,5m.

Setelah dibawa ke kendaraan para alien tersebut (yang Antônio katakan mirip seperti "telur"), Antônio ternyata dipaksa untuk melakukan seks dengan seorang wanita alien yang mirip manusia. Tujuannya adalah mengembangkan makhluk persilangan manusia - alien!

Setelahnya, Antônio dikembalikan ke tempat asalnya dengan luka yang kemudian diidentifikasi sebagai akibat radiasi. Sekitar tiga bulan setelah penculikan, Antônio mengaku menderita gejala-gejala ringan seperti mual, pusing kepala, kehilangan nafsu makan, dan sering mengantuk.

Cerita tersebut terus beredar dan menjadi terkenal di kalangan pemburu UFO hingga saat ini. Antônio sendiri kemudian menjadi pengacara dan meninggal dunia pada 1991.

2. Insiden Barney & Betty Hill (1961)

history.com

Dijadikan buku berjudul "The Interrupted Journey" pada 1966 dan FTV "The UFO Incident" pada 1975 yang diperankan oleh James Earl Jones (pengisi suara Darth Vader untuk film Star Wars), pasangan suami istri (pasutri) dari AS, Barney & Betty Hill, mengalami perjumpaan menegangkan dengan UFO.

Diceritakan sedang mengendarai mobil pulang dari Montreal, Kanada, sang pasutri melihat cahaya yang semakin lama, semakin mendekati mobil mereka dan bertambah besar! Dalam piring terbang yang dilihatnya, Barney & Betty melihat makhluk "mirip manusia berkulit abu-abu" lalu pingsan.

Setelah dua jam berlalu, pasutri Hill sadar sudah berada menemukan baju mereka compang-camping, arloji mereka mati, dan yang paling aneh, mereka tidak ingat apapun. Tiga tahun setelahnya, Betty mengaku mendapat mimpi aneh, sering gelisah hingga mengalami maag.

Akhirnya dengan bantuan hipnotis, Barney & Betty mampu mengingat kembali kejadian tersebut. Mereka mengaku dijadikan "tikus percobaan" oleh para alien. Bahkan, Betty mampu memberitahu asal para alien tersebut, yaitu dari tata surya Zeta Reticuli. Barney meninggal dunia pada 1969, sementara Betty menyusul pada 2004 silam.

3. Penculikan Betty Andreasson Luca (1967)

ancientalienpedia.com

Datang dari Negeri Paman Sam lagi, kasus penculikan ekstraterestrial berikutnya datang dari Betty Andreasson Luca, sekitar enam tahun sejak kasus Barney & Betty Hill. Pada Januari 1967, Betty mengaku didatangi oleh alien setinggi 1,5m di kediamannya!

Setelah dibawa ke kapal sang alien, Betty menceritakan bahwa ia diberikan "pelajaran" yang amat menyakitkan namun menggugah kerohaniannya. Lebih mengerikannya lagi, Betty melanjutkan bahwa para alien tersebut memasang sebuah "chip" di tengkoraknya! Empat jam berlalu, dan Betty diantarkan kembali ke kediamannya.

Raymond Fowler, investigator UFO kondang sekaligus pendiri lembaga Mutual UFO Network (MUFON), kemudian mengundang Betty untuk menjalani hipnotis agar ia dapat menceritakan pertemuannya dengan sang alien. Hasilnya? Buku berjudul "The Andreasson Affair: The Documented Investigation of a Woman's Abduction Aboard a UFO" pada 1980.

4. Penculikan di Allagash (1976)

fiddleheadfocus.com

Saat tengah memancing di Eagle Lake, Allagash, Maine, AS, empat pria - dua bersaudara Jim Weiner & Jack Weiner, Charles Foltz, serta Charles Rak - mengaku diculik oleh UFO pada Agustus 1976.

Dilansir dari Portland Press Herald, keempat pria tersebut akhirnya mampu menceritakan pengalaman mereka setelah menjalani hipnotis. Setelah dibutakan oleh sinar UFO berdiameter 80m, Weiner dan kawan-kawan menjadi objek penelitian para alien sebelum akhirnya dipulangkan. Mereka tidak mengingat apapun setelahnya.

Meskipun Charles Rak akhirnya mengatakan bahwa cerita tersebut didramatisir, Weiner bersaudara dan Foltz bersikeras bahwa pengalaman tersebut nyata dan mereka pun lolos tes pendeteksi kebohongan. Kisah tersebut dituangkan Raymond Fowler ke dalam bukunya "Allagash Abduction" pada 1993 dan dijadikan bahan acara TV seperti "Unsolved Mysteries".

5. Insiden Travis Walton (1975)

montgomerynews.com

Pada November 1975, Travis Walton, seorang penebang kayu, bertemu muka dengan alien saat bekerja di Arizona, AS. Saat tengah pulang dari tempat kerjanya di Snowflake, Walton dan enam rekan kerjanya melihat sebuah UFO berupa piring terbang.

Ia turun dari truknya dan menghampiri UFO tersebut, sebelum akhirnya pingsan. Enam rekannya kabur, dan saat kembali untuk menolong Walton, ia sudah tidak hilang tanpa jejak.

Walton bercerita bahwa saat terbangun, ia melihat tiga alien kerdil berkepala botak. Saat diantar berkeliling di UFO, Walton kemudian pingsan saat tiga alien tersebut membungkus kepalanya dengan sebuah selendang bening. Sadar-sadar, Walton sudah berada di jalan tol. Ternyata, sudah lima hari Walton dikabarkan menghilang!

Pro dan kontra menyertai kesaksian Walton, mulai dari kesaksian yang tidak nyambung antara Walton dan rekan kerjanya hingga tidak lulus pendeteksi kebohongan di acara TV Fox,"The Moment of Truth", pada 1975. Namun, tetap saja Walton mendulang keuntungan dengan merilis buku berjudul "The Walton Experience" yang kemudian diangkat oleh Paramount Pictures menjadi film "Fire in the Sky" pada 1993.

Baca Juga: Ini 7 Teori Mencengangkan soal UFO yang Diperdebatkan oleh Para Ahli

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya