Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Bumi memiliki lapisan atmosfer yang berguna sebagai pelindung dari paparan radiasi ultraviolet dan dari benda-benda luar angkasa yang hendak jatuh ke bumi. Lapisan atmosfer terdiri dari lima lapisan, salah satunya adalah lapisan termosfer. Lapisan termosfer merupakan lapisan ke empat yang ada di atmosfer bumi.
Ternyata, lapisan termosfer memiliki banyak fakta yang menarik, lho. Salah satunya, lapisan termosfer berguna untuk memantulkan gelombang radio yang ada di bumi. Kira-kira lapisan termosfer memiliki fakta menarik lain apa saja ya? Yuk, simak!
1. Merupakan lapisan atmosfer tertebal kedua setelah lapisan eksosfer
ilustrasi termosfer (Pexels/Daniel Frese) Lapisan atmosfer di bumi tentu memiliki ketebalan yang berbeda-beda. Baik troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, dan eksosfer tentu memiliki ketebalan yang berbeda-beda. Lapisan termosfer ternyata merupakan lapisan atmosfer tertebal kedua setelah lapisan eksosfer, lho.
Dilansir laman Science Struck, lapisan termosfer membentang secara vertikal dari jarak 250 hingga 550 kilometer, serta membentang secara horizontal dari jarak 311 hingga 621 kilometer di bumi. Jarak tersebut menjadikan lapisan termosfer sebagai lapisan tertebal kedua setelah lapisan eksosfer.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Mengenai Atmosfer Bumi, Bisa Melindungi Bumi!
2. Lapisan termosfer merupakan rumah bagi International Space Station
ilustrasi stasiun luar angkasa (Wikimedia.org/NASA) Tidak hanya memiliki lapisan yang tebal, lapisan termosfer juga menjadi rumah bagi stasiun luar angkasa atau International Space Station, lho. Dilansir laman NASA Space Place, lapisan termosfer merupakan tempat dimana International Space Station menjalankan misinya dan mengorbit bumi.
Selain International Space Station, terdapat pula beberapa satelit rendah lain yang mengorbit bumi di lapisan termosfer. Tidak hanya satelit, lapisan atmosfer juga merupakan tempat terjadinya gelombang radio di bumi. Hal ini disebabkan oleh tipisnya tingkat udara yang berada di lapisan termosfer. Menarik, ya!
3. Tempat terjadinya fenomena aurora
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi aurora (Pexels/Stefan Stefancik) Banyak sekali hal-hal atau fenomena yang terjadi pada lapisan termosfer, salah satunya adalah fenomena aurora. Dilansir laman Earth How, lapisan termosfer merupakan tempat terjadinya radiasi matahari yang dapat menghasilkan partikel bermuatan listrik.
Partikel bermuatan listrik inilah yang apabila bertemu dengan molekul dan atom yang ada di termosfer, maka akan menghasilkan tampilan cahaya dengan bentuk dan warna yang luar biasa. Cahaya yang luar biasa itu disebut juga dengan aurora. Aurora akan muncul dan menari di langit akibat bertemunya partikel listrik dengan molekul dan atom. Menakjubkan sekali bukan?
4. Temperaturnya sangat dipengaruhi oleh aktivitas matahari
ilustrasi suhu termosfer (Pexels/Chama) Temperatur yang terdapat di lapisan termosfer ternyata sangat dipengaruhi oleh aktivitas matahari, lho. Dilansir laman Soft School, suhu pada lapisan termosfer sangat dipengaruhi oleh aktivitas matahari. Hal ini disebabkan karena lapisan termosfer banyak menyerap radiasi yang didapat dari matahari.
Tidak hanya itu, waktu juga mempengaruhi suhu pada lapisan termosfer. Pada siang hari, lapisan ini akan memiliki suhu yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan suhu pada malam hari. Suhu pada lapisan termosfer dapat mencapai hingga 2000 derajat Celsius. Tinggi sekali, ya, suhunya!
Baca Juga: 7 Hal yang Terjadi Jika Atmosfer Hilang dari Bumi, Ngeri