TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Apa yang Dimaksud dengan Sel? Ini 5 Komponen Penyusunnya

Ditemukan oleh seorang ilmuwan Inggris 

ilustrasi sel (unsplash.com/National Cancer Institute)

Kalau kamu belajar Biologi, kamu akan diajarkan tentang sel. Sel adalah salah satu bagian terpenting yang terdapat dalam tubuh makhluk hidup. Menurut modul PPG (Pendidikan Profesi Guru) yang ditulis oleh Dra. Cicik Suriani, M. Si, yang dimaksud dengan sel adalah unit terkecil yang menyusun tubuh makhluk hidup dan merupakan tempat terselenggaranya fungsi kehidupan.

Seorang ilmuwan Inggris yang bernama Robert Hooke menemukan sel pertama kali pada tahun 1665. Ia saat itu mengamati batang tumbuhan yang sudah mati dengan menggunakan mikroskop sederhana. Ia menemukan adanya ruang-ruang kosong yang dibatasi dinding tebal yang kemudian ia namakan dengan istilah cellulae yang artinya sel. Secara struktural, sel disusun oleh beberapa komponen. Apa saja? Yuk, lanjut bacanya ya!

1. Dinding sel 

ilustrasi sel (unsplash.com/FLY:D)

Dinding sel hanya ditemukan pada sel tumbuhan saja. Dinding sel ini berfungsi sebagai penguat dan melindungi protoplas dan menentukan bentuk sel. Pada umumnya, semakin dewasa dinding sel maka semakin tebal dinding sel tersebut.

Dinding sel dibedakan menjadi tiga bagian pokok. Tiga bagian ini terdiri dari lamela tengah, dinding sel primer, dan dinding sel sekunder.

Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Sel? Punya Peran Mutlak bagi Organ, lho

2. Membran plasma 

ilustrasi sel (unsplash.com/and machines)

Membran plasma sering juga disebut dengan nama membran sel atau selaput plasma. Komponen ini merupakan selaput terluar sel yang tersusun dari molekul lipoprotein dan molekul-molekul lain yang menyempurnakan struktur membran plasma.

Tebal membran plasma antara 7,5 hingga 10 nano meter. Membran plasma memiliki sifat semipermiabel atau selektif permeabel.

3. Fosfolipida 

ilustrasi sel (unsplash.com/National Cancer Institute)

Fosfolipida merupakan molekul fosfat (bagian kepala) dan molekul lemak (bagian ekor). Molekul fosfat menghadap ke arah luar dan dalam membran plasma, sedangkan molekul lemak terdapat di tengah-tengah.

Fosfat bersifat hidrofilik, sedangkan bagian lipida bersidat hidrofobik. Secara struktural, membran plasma tersusun atas fosfolipida bilayer yaitu dua lapisan lemak yang berikatan dengan fosfat.

4. Protein membran 

ilustrasi sel (unsplash.com/National Cancer Institute)

Protein membran adalah protein yang terdapat pada membran sel. Protein dalam fosfoilpida memiliki berat 50 persen dari berat membran tersebut.

Protein membran terdiri dari protein integral (protein intrinsik) dan protein perifer (protein ekstrinsik). Membran sel memiliki fungsi antara lain :

  • Mengatur transportasi materi atau zat-zat masuk dan keluar dari sel.
  • Melindungi bagian atau komponen sel di sebelah dalam membran.
  • Sebagai reseptor stimulus atau rangsangan untuk sel.
  • Tempat berlangsungnya berbagai macam reaksi kimia.
  • Menjadi media hubungan antar sel dengan lingkungan luar sel.

Baca Juga: 5 Jenis Sel Darah Putih dan Fungsinya bagi Tubuh

Verified Writer

Ari Budiadnyana

Menulis dengan senang hati

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya