Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Bintang Sirius, atau yang juga dikenal sebagai Bintang Anjing, adalah bintang yang paling mudah dilihat di langit malam. Bintang ini bersinar dengan sangat terang, bahkan lebih terang dari planet-planet dan nebula-nebula lainnya. Tapi, tahukah kamu bahwa Sirius sebenarnya adalah sistem bintang ganda, yang terdiri dari dua bintang yang berbeda?
Dan tahukah kamu bahwa Sirius memiliki banyak fakta-fakta menarik yang mungkin belum kamu ketahui? Yuk, simak 5 fakta menarik tentang bintang Sirius berikut ini!
1. Sirius adalah bintang yang lebih panas dari matahari
Perbandingan bintang Sirius A dengan matahari (commons.wikimedia.org/Tomruen) Sirius adalah sistem bintang ganda, yang terdiri dari Sirius A dan Sirius B. Sirius A adalah bintang utama, yang merupakan bintang putih berurutan utama, yang masih hidup dan bercahaya. Sirius B adalah bintang pengiring, yang merupakan bintang katai putih, yang sudah mati dan menyusut. Kedua bintang ini memiliki ukuran dan suhu yang sangat berbeda.
Sirius A memiliki diameter sekitar 2,4 juta km, sedangkan Sirius B hanya sekitar 12.000 km. Namun, Sirius A memiliki suhu permukaan sekitar 9.400 derajat Celcius, sedangkan Sirius B mencapai 25.000 derajat Celcius. Itu artinya, Sirius B lebih panas lima kali lipat dari Matahari kita, dan Sirius A memiliki diameter yang lebih besar dari matahari kita!
2. Bintang ini akan semakin terang
potret bintang Sirius di langit malam pada 9 Oktober 2022 (commons.wikimedia.org/Zonk43) Sirius adalah bintang yang sangat dekat dengan kita, hanya sekitar 8,6 tahun cahaya. Bintang ini juga bergerak mendekati tata surya kita, dengan kecepatan sekitar 5,5 km per detik. Hal ini berarti, dalam 60.000 tahun ke depan, Sirius akan semakin terang dan terlihat lebih besar di langit malam. Nantinya, Sirius akan mencapai kecerahan maksimum pada magnitudo -1.64, yang berarti akan lebih terang dari Venus dan objek-objek langit lainnya, melansir Star Facts.
3. Dikagumi oleh manusia sejak zaman kuno
ilustrasi Dewa Osiris (commons.wikimedia.org/Jon Bodsworth) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Sirius adalah bintang yang sudah dikenal dan dikagumi oleh manusia sejak zaman kuno. Orang Mesir kuno, misalnya, mengaitkan Sirius dengan Osiris, dewa kehidupan, kematian, dan kesuburan. Mereka juga menggunakan kemunculan dan terbenamnya Sirius sebagai dasar kalender mereka.
Orang Yunani dan Romawi kuno juga mengenal Sirius sebagai Bintang Anjing. Mereka percaya bahwa Sirius menambah panas bumi dengan bersinar bersama Matahari. Orang Polinesia juga menggunakan Sirius sebagai bintang navigasi utama mereka dan bintang ini sangat penting dalam navigasi di sekitar pulau-pulau dan atol Pasifik yang banyak.
Baca Juga: 12 Spesies Bintang Laut Terunik dan Berwarna-warni
4. Bisa dilihat di siang hari
Bintang Sirius terlihat sangat terang bahkan saat sore hari (commons.wikimedia.org/Leon Lima) Sirius adalah bintang yang sangat terang, bahkan bisa dilihat di siang hari jika kondisi langit cerah dan tidak ada cahaya kota yang mengganggu. Tentu saja, kamu harus tahu di mana letak Sirius di langit, dan mengamati dengan hati-hati. Sirius biasanya berada di sebelah timur Matahari di pagi hari, dan di sebelah barat Matahari di sore hari. Jika kamu beruntung, kamu bisa melihat Sirius bersinar dengan warna biru-putih yang kontras dengan langit biru.