Mengapa Evolusi Penis Manusia Membesar Tapi Buah Zakarnya Mengecil?
Inilah jawabannya!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Manusia punya penis lebih panjang dan lebih lebar daripada golongan kera besar lainnya. Padahal secara anatomi banyak kesamaan begitu juga dengan rasionya yang serba sebanding. Ternyata bahkan gorila yang ukurannya dua kali dari manusia, hanya memiliki penis yang panjangnya cuma 2,5 inchi ketika ereksi. Kenapa bisa begitu? Ini penjelasannya!
Walaupun begitu buah zakar manusia cenderung kecil dibandingkan besar penis. Testis dari simpanze beratnya lebih dari sepertiga otaknya sedangkan testis manusia beratnya kurang dari 3 persen. Ukuran relatif dari penis manusia dan testis semua tergantung dari strategi berkawinnya. Selain itu itu bisa menunjukkan informasi tambahan mengenai budaya manusia pendahulu kita.
Perbedaan kebiasaan berkawin akan berpengaruh terhadap bentuk dan ukuran penis dari mamalia, terutama dalam hal ini primata dan manusia.
Primata menunjukkan beberapa kebiasaan berkawin mereka: termasuk monogami dan poliginus - di mana pejantan memiliki beberapa pasangan - termasuk juga multi pejantan-multi betina. Salah satu indikator bahwa kebiasaan muncul di suatu spesies, adalah ukuran antara pejantan dan betinanya. Semakin besar dimorfisme seksualnya, semakin besar kecenderungan berkawinnya menjadi poliginus atau multi-pejantan ke multi-betina. Ini bisa diketahui dengan mengobservasi simpanze dan gorila, relatif makhluk hidup yang paling menyerupai kita.
Baca Juga: Kenapa Baju Hitam Terasa Lebih Panas? Ini Penjelasannya Secara Ilmiah
Baca Juga: Reaksi Tubuh Apa yang Akan Terjadi Kalau Kamu Makan Daging Manusia?